Bimtek Aplikasi IDIS Resmi di Tutup, Begini Pesan Bupati Kepulauan Sula

Dokumentasi Bupati Kepulauan Sula usai menutup kegiatan Bimtek di Ambon

REAKSIMU– Bupati Kepulauan Sula, Maluku Utara, secara resmi menutup kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) aplikasi Integrated Discipline (IDIS) 3.0. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia Kabupaten Kepulauan Sula dan BKN yang bertempat di Ambon Provinsi Maluku, Jumat (24/10/2025).

Kegiatan berlangsung selama dua hari, dan dihari oleh perwakilan dari seluruh admin PIC Organisasi Perangkat Daerah (OPD), diantaranya, para kepala sekolah, kepala Puskesmas, dan para kepala kecamatan, di lingkungan Pemerintah Kepulauan Sula.

Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman teknis kepada peserta dalam penerapan sistem aplikasi IDIS, sebagai upaya peningkatan kedisiplinan aparatur melalui pemanfaatan teknologi informasi.

Dalam sambutannya, Bupati Kepulauan Sula menyampaikan apresiasi kepada BKPSDM Kepulauan Sula, selaku penyelenggara, serta kepada seluruh peserta yang telah mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat hingga selesai.

Bupati mengungkapkan, bahwa kedisiplinan ASN sangat bernilai penting karena memiliki pengaruh besar dalam pelaksanaan pembangunan maupun pelayanan Birokrasi.

“Saya berkeinginan agar seluruh ASN di lingkungan pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula harus memiliki integritas moral yang baik, profesional serta memiliki akuntabilitas dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab” tegas bupati Kepulauan Sula dalam sambutannya.

Fifian berharap, agar seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula dapat menerapkan aplikasi ini secara konsisten, sebagai bentuk komitmen bersama dalam membangun birokrasi yang modern dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Kepulauan Sula, Fadila waridin, S.STP dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan Bimtek ini mencakup materi tentang pengenalan sistem, tata cara penggunaan aplikasi, hingga integrasi data kehadiran ASN.

“Diharapkan melalui pelatihan ini, peserta dapat menjadi penggerak penerapan iDIS di instansinya masing-masing,” pungkasnya. (tim/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

baca selanjutnya
Lorem Ipsum Dolor Amet?

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor

Promo Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau !